Representasi Superhero Borjuis Pro Hipokriditas Politik sebagai Hegemoni Kapitalisme pada Film The Batman

Ramansyah Adi  Nugroho; Novita Ika  Purnamasari

doi:10.24076/pikma.v6i1.1048

Authors

Ramansyah Adi Nugroho Universitas Amikom Yogyakarta
Novita Ika Purnamasari Universitas Amikom Yogyakarta

DOI:

https://doi.org/10.24076/pikma.v6i1.1048

Keywords:

borjuisme, Hipokriditas Politik, Hegemoni Kapitalisme

Abstract

Film “The Batman” adalah film yang mengambil kisah konflik anarkisme terhadap sistem poltik pada pemerintahan yang terjadi di Kota Gotham. Selain itu film “The Batman” juga menarik karena menyuguhkan teman yang natural dan berkualitas yakni mengangkat tema konflik poltik yang berkaca pada realita sistem pemerintahan saat ini. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui representasi superhero borjuisme, hipokriditas politik dan hegemoni kapitalisme dan nilai ideologi yang terkandung pada “The Batman” dengan menggunakan metode semiotika John Fiske. Metode ini mempunyai konsep level yaitu realitas, representasi, dan ideologi dengan mengkaji melalui kode-kode televisi yang terdapat pada film. Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa dari beberapa scene yang ada di film “The Batman” terdiri dari (1) merepresentasikan Batman sebagai superhero borjuisme, (2) Batman ikut terlibat dalam tindakan pro hipokriditas politik dalam hegemoni, (3) ditemukannya ideologi materialisme, individualisme, hedonisme, idealisme, antianarkisme dan kelas kuasa.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Abdillah, M. (2021). Nafsu dan Id dalam perspektif barat dan Islam. Jurnal Psikologi Terapan (JPT), 2(1),10.doi: https://doi.org/10.29103/jpt.v2i1.3624

Alamsyah, F. F. (2020). Representasi, Ideologi dan Rekonstruksi Media. Al-I’lam: Jurnal Komunikasi Dan Penyiaran Islam, 3(2), 92–99.n doi: http://journal.ummat.ac.id/index.php/jail/article/view/2540

Asih, R. (2022). Sinopsis dan Review The Batman: Manusia Kelelawar Versi Emo, Gelap dan Penuh Amarah. Available at:

https://www.liputan6.com/showbiz/read/4900379/sinopsis-dan-review-the-batman-manusia-kelelawar-versi-emo-gelap-dan-penuh-amarah (Accessed: 23 September 2022).

Asri, R. (2020). Membaca Film Sebagai Sebuah Teks: Analisis Isi Film “Nanti Kita Cerita Tentang Hari Ini (NKCTHI).” Jurnal Al Azhar Indonesia Seri Ilmu Sosial, 1(2), 74. doi:

https://doi.org/10.36722/jaiss.v1i2.462

Azwar (2022). Perubahan Paradigma Penelitian Ilmu Komunikasi (Dari Paradigma Klasik Marxisme – Hegelian Menuju Paradigma Kritis Mazhab Frankfurt). 5(2), 237–246. doi:

http://dx.doi.org/10.33822/jep.v5i2.4493

CNN. (2022). Retrieved from cnn.com: https://www.cnnindonesia.com/hiburan/20220314124546-220-770859/pekan-kedua-tayang-the-batman-raup-rp66-t-secara-global

(Accessed: 11 Oktober 2022).

Djunadi Ghony, M., & Almanshur, F. (2016). Metodologi Penelitian Kualitatif Jakarta: Ar-ruzz Media.

Fadilah, G. (2021). Implikasi Teori-teori Konflik terhadap Realitas Sosial Masa Kini: Tinjauan Pemikiran Para Tokoh Sosiologi. Journal of Society and Development, 1(1), 11–15.doi: https://journal.medpro.my.id/index.php/jsd/article/view/35

Janati, F. (2022). Pemutaran Perdana Film The Batman Raup Rp 81 Triliun di Box Office Berbagai Negara. Available at: https://www.kompas.com/hype/read/2022/03/04/151647566/pemutaran-perdana-film-the-batman-raup-rp-81-triliun-di-box-office-berbagai (Accessed: 23 September 2022).

Kompas. (2022). Retrieved from Kompas.com: https://www.kompas.com/hype/read/2022/03/04/151647566/pemutaran-perdana-film-the-batman-raup-rp-81-triliun-di-box-office-berbagai

(Accessed: 11 Oktober 2022).

Nurul, A. K. & Nugroho C. (2017). Representasi Pemikiran Marxisme dalam Film Biografi Studi Semiotika John Fiske Mengenai Pertentangan Kelas Sosial Karl Marx pada Film Guru Bangsa Tjokroaminoto. Jurnal Komunikasi, 22-24. doi:

http://dx.doi.org/10.30813/s:jk.v11i1.947

Rahmadi. (2011). Pengantar Metodologi Penelitian. In Antasari Press.

Rottentomatoes. (2022). Retrieved from rottentomatoes.com.com: https://www.rottentomatoes.com/m/the_batman

(Accessed: 11 Oktober 2022).

Siswati, E. (2018). Anatomi Teori Hegemoni Antonio Gramsci. Translitera?: Jurnal Kajian Komunikasi Dan Studi Media, 5(1), 11–33. doi: https://doi.org/10.35457/translitera.v5i1.355

Silitonga, S. G. J. (2022). Jurnal Syntax Transformation.3(8).doi: https://doi.org/10.46799/jst.v3i8.590

Sobur, A. (2018). Semiotika Komunikasi. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Sugiyono. (2021). Metode Penelitian Kualitatif. Bandung: Alfabeta.

Tanujaya, C. (2017). Perancangan Standart Operational Procedure Produksi Pada Perusahaan Coffeein. Jurnal Manajemen Dan Start-Up Bisnis, 2(1), 90–95.doi:

https://journal.uc.ac.id/index.php/performa/article/download/441/394/

Yueh, L. (2022). Belajar Dari 12 Ekonom Besar Dunia. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama.