Pola Komunikasi Penggunaan Aplikasi Telegram sebagai Media Informasi Karyawan Rumah Sakit Mata Pekanbaru Eye Center
DOI:
https://doi.org/10.24076/pikma.v4i1.602Keywords:
Pola Komunikasi, Media Informasi, Komunikasi Organisasi, Media TelegramAbstract
Semakin cepatnya perkembangan teknologi pada zaman saat ini, menjadikan teknologi informasi dan komunikasi juga saat ini semakin canggih, Teknologi informasi dan informasi selain sebagai alat dan media komunikasi yang dianggap penting dalam kehidupan kita sehari-hari namun juga sebagai perangkat penting yang harus dimiliki dalam sebuah perusahaan sebagai media untuk kelancaran berkomunikasi, koordinasi dan juga pengarsipan dokumen-dokumen yang dianggap sangat penting. Kemudahan dalam penggunaan Telegram dan banyaknya fitur yang fungsinya sangat sesuai dengan kebutuhan berkomunikasi perusahaan ini, membuat aplikasi Telegram menjadi media informasi internal Rumah Sakit Mata Pekanbaru Eye Center, Pekanbaru. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bentuk pola komunikasi yang dilakukan oleh staff dan karyawan Rumah Sakit Mata Pekanbaru Eye Center, Pekanbaru dalam menggunakan aplikasi Telegram sebagai media informasi. Penelitian ini menunjukkan bahwa Pola komunikasi organisasi dengan menggunakan Media komunikasi Telegram yang dilakukan secara internal oleh staff dan karyawan baik dari bagian medis atau non medis, atasan dan bawahan, baik dengan komunikasi secara vertikal maupun horizontal serta sesama karyawan lainnya sebagai alat komunikasi, bahwa pola komunikasi yang sering digunakan adalah pola komunikasi organisasi bintang, karena terdapat adanya partisipasi anggota secara optimum dan semua anggota memiliki kekuatan yang sama untuk memengaruhi anggota lainnya. Peneliti menggunakan metode kualitatif dan dengan pendekatan fenomenologi, kemudian peneliti melakukan pengumpulan data dengan observasi untuk melihat langsung komunikasi yang terjalin antara pimpinan dan karyawan, selain bisa mengamati, peneliti juga melakukan wawancara mendalam kepada para narasumber, dengan menggunakan triangulasi data.
Downloads
References
Basrowi dan Suwandi. (2008) Memahami Penelitian Kualitatif. Jakarta: Rineka Cipta
Effendy, Onong Uchjana. (2001). Ilmu Komunikasi Teori dan Praktek. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.
__________________. (2008). Dinamika Komunikasi. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya
Liliweri, Alo. (2014). Sosiologi dan Komunikasi Organisasi. Jakarta : PT Bumi Aksara
___________. (2004) Wacana Komunikasi Organisasi. Bandung. Mandar Maju
Morissan. (2013). Teori Komunikasi: Individu Hingga Massa . Jakarta : Kencana.
Sugiyono (2008) Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D, Bandung : Alfabeta
Littlejohn, Stephen W., Karen A. Foss (2012) Teori Komunikasi: Theories of Human Communication. Jakarta: Salemba Humanika
Widjaja, A.W. (2000). Ilmu Komunikasi Pengantar Studi. Jakarta: Rineka Cipta
Widoyoko, Eko Putro. (2014). Teknik Penyusunan Instrumen Penelitian. Yogyakarta : Pustaka Pelajar
Yusuf, A. M. (2014). Metode Penelitian : Kuantitatif, Kualitatif & Penelitian Gabungan. Jakarta : Prenadamedia Group
Zakiah, N. (2021, Agustus 2). 7 Keunggulan Telegram dibanding Whatsapp, Pertimbangkan. Diakses pada 2 Agustus 2021 dari IDNTIMES website: https://www.idntimes.com/tech/trend/nena-zakiah-1/keunggulan-telegram-dibandingkan-whatsapp/1
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2021 Jurnal PIKMA : Publikasi Ilmu Komunikasi Media Dan Cinema
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.