Elektabilitas Calon Kepala Desa Wayame Dalam Pemelihan Kepala Desa Wayame Kota Ambon

Main Article Content

Rukoyah Rukoyah

Abstract

Research carried out in Wayame Village to measure the eligibility of candidates for the village chief in the election to the homogeneous village in Ambon City. The problem at the site of the research is the low public participation as well as the weak public accountability in the village of Wayame. The research method is qualitatively descriptive by conducting in-depth interviews with the informant in person. As far as the research is concerned, the Wayame village community's political participation rate is very good to have seven candidates for the village chief. High political participation because the community wants a village leader who has integrity and a good leadership record. Research findings that people are very rational in determining the choice of wayame village heads who have experience and level of education can affect the selection of candidates who advance the election to wayame.

Downloads

Download data is not yet available.

Article Details

How to Cite
Rukoyah, R. (2023). Elektabilitas Calon Kepala Desa Wayame Dalam Pemelihan Kepala Desa Wayame Kota Ambon. Journal of Social Politics and Governance (JSPG), 5(2), 146-160. https://doi.org/10.24076/jspg.v5i2.1439
Section
Articles

References

Arifin, Anwar. 2006. Pencitraan dalam Politik, Pustaka Indonesia. Jakarta.

Aristo. D. A. 2004. Rejuvinasi Peran Perencanaan dalam Menghadapi Era Perencanaan Partisipatif “Sebuah Tahapan Awal dalam Pembentukan Kultur Masyarakat Partisipatif”. Disampaikan dalam: Seminar Tahunan ASPI (Asosiasi Sekolah Perencanaan Indonesia) Universitas Brawijaya, Malang. Teknik Planologi ITB. http://www.mirror.depsos.go.id/. Diakses tanggal 1 September 2014.

Asshiddiqi Jimly. 2005. Konstitusi dan Konstitusionalisme Indonesia. Konstitusi Press, Jakarta.

Budiardjo, Miriam. 1982. Masalah Kenegaraan. Jakarta: PT Gramedia.

Budiardjo, Miriam. 1996. Bemokrasi di Indonesia, Demokrasi Parlementer dan Demokrasi Pancasila. PT. Gramedia Pustaka Utama. Jakarta.

Budiardjo, Miriam. 2007. Dasar-Dasar Ilmu Politik. Dian Rakyat, Jakarta.

Budiardjo, Miriam. 2009. Dasar-Dasar Ilmu Politik. PT. Gramedia Pustaka Utama, Jakarta.

Dahl, Robert. 1971. Polyarchy: Participation and Opposition. Yale University Press. New Haven.

Eko Sutoro, dkk. 2014. Desa Membangun Indonesia. Forum Pengembangan Pembaharuan Desa (FPPD). Yogyakarta.

Gatara Sahid. AA & Said Dzulkiah. Muh. 2007. Sosiologi Politik, CV Pustaka Setia, Jakarta.

Huntington Samuel P. & Nelson John. 1994. Partisipasi Politik di Negara Berkembang, PT Rineka Cipta, Jakarta.

Kana, Nico L. 2001. Dinamika Politik Lokal di Indonesia. Pustaka Percik. Salatiga.

Kartohadikoesoemo, Sutardja. 1953. Desa. Yogyakatra.

Kuncung, Marijan. 2010. Sistem Politik Indonesia: Konsolidasi Demokrasi Pasca Orde Baru. Kencana. Jakarta.

Milles, Matthew dan Huberman, A. Michae. 1992. Analisis Data Kualitatif. UI Press, Jakarta.

Moleong, L. J. 2000. Metodologi Penelitian Kualitatif. Penerbit PT Remaja Rosadakarya, Bandung. Moleong, L. J. 2004. Metodologi Penelitian Kualitatif. Penerbit PT Remaja Rosadakarya, Bandung.

Moleong, L. J. 2005. Metodologi Penelitian Kualitatif. Penerbit PT Remaja Rosadakarya, Bandung.

Nurcholis, Hanif. 2011. Pertumbuhan dan Penyelenggaraan Pemerintahan Desa. Erlangga, Jakarta.

Pelu, A., Madubun, J., & Wance, M. 2023. Peran Pemerintah Desa dalam Mewujudkan Good Governance Pada Pemerintah Negeri Hila Kabupaten Maluku Tengah. Journal of Government Science Studies, 2(2), 124-139.

Peraturan Pemerintah Nomor 72 Tahun 2005 tentang Desa

Peraturan Daerah Kota Ambon Nomor 12 Tahun 2019 tentang Tatacara Pencalonan, Pemilihan, Pelantikan dan Pemberhebtian Kepala Desa.

Prastowo, Andi. 2012. Metode Penelitian Kualitatif dalam Perspektif Rancangan Penelitian. Ar-Ruzz Media, Yogyakarta.

Republik Indonesia. 1945. Undang-Undang Dasar 1945

Republik Indonesia. 1979. Uandang-Uandang Nomor 5 Tahun 1979 tentang Pemerintahan Desa. Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 56.

Republik Indonesia. 1999. Undang-Undang Nomor 22 Tahun 1999 tentang Pemerintahan Daerah. Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 60.

Republik Indonesia. 2004. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintah Daerah. Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 125.

Republik Indonesia. 2014. Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa. Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 7.

Rode, CC. 1993. Pengantar Ilmu Politik. Rajawali Press. Jakarta.

Sitepu, Anthonius. 2012. Teori-Teori Politik. Graha Ilmu. Yogyakarta.

Smith, Brian C. 1985. Decentralization: The Territorial Demension of the state, London: George Allen and Un Win.

Soehartono, Irawan. 2002. Metode Penelitian Sosial. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.

Suhartono, et al. 2001. Politik Lokal. Lapera Pustaka Utama. Yogyakarta.

Taliziduhu, Ndraha. 1991. Dimensi-Dimensi Pemerintahan Desa. Bumi Aksara. Jakarta.

Teuku, May Rudi. 1993. Pengantar Ilmu Politik. PT ERESCO. Bandung.

Touwe, M. A., Tuanaya, W., & Wance, M. (2020). Sistem Pemilihan Raja Negeri Munarten Kecamatan Taniwel Kabupaten Seram Bagian Barat. Jurnal Studi Ilmu Pemerintahan, 1(2), 1-15.

Wance, M., & Djae, R. M. 2019. Modalitas Dinasti Ahmad Hidayat Mus Pada Pemilihan Kepala Daerah Di Maluku Utara 2018. Sosiohumaniora, 21(3), 256-268.

Wance, M., & La Suhu, B. 2019. Partisipasi Pemilih Pemula Dalam Menentukan Pilihan Politik Pada Pemilihan Kepala Daerah Maluku Utara. JOURNAL OF GOVERNMENT (Kajian Manajemen Pemerintahan dan Otonomi Daerah), 4(2), 91-115.

Wance, M. 2019. Faktor Penyebab Konflik Pemilihan Kepala Desa Serentak Di Kabupaten Halmahera Selatan. Journal of Governance and Local Politics (JGLP), 1(2), 157-174.

Widjaja, HAW. 2001. Pemerintah Desa dan Marga. PT. Raja Grafindo Persada, Jakarta.

Widjaja, HAW. 2003. Otonomi Desa. PT. Raja Grafindo Persada, Jakarta.