Dinamika Kemitraan Antara Perum Perhutani Dengan Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH) Dalam Pelestarian Hutan Mangrove Di Pulo Cangkir Kabupaten Tangerang

Authors

  • Putri Anggiani Universitas Sultan Ageng Tirtayasa
  • M. Dian Hikmawan Universitas Sultan Ageng Tirtayasa

DOI:

https://doi.org/10.24076/jspg.v4i2.936

Keywords:

Partnership, Forest Resource Management, Perhutani, LMDH Pulo Cup

Abstract

This study aims to determine the pattern of partnership that exists between Perhutani and the Forest Village Community Institution (LMDH) in the Pulo Cup mangrove forest area. Theoretically, this research is assisted by the use of partnership theory based on the principle of organizational life by Sulistyani (2004). This study uses a descriptive qualitative approach. The results of the study show that the partnership pattern is formed in a linear union of partnership because the parties involved in the partnership are institutions or organizations that have relatively similar goals and already have legality. The election of the village head of Kronjo has its own implications for the process of continuing the partnership between Perhutani and LMDH Pulo Cup and the low participation of the community results in the absence of external control from the community in the implementation of the partnership.

References

Andhika, L. R. (2017). Bahaya Patronase Dan Klientelisme Dalam Pemilihan Kepala Desa Serentak. Kajian, 22(3), 205–219.

Awang, S. (2008). Panduan Pemberdayaan Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH). Harapan Prima.

Bagaskara, F., & Tridakusumah, A. C. (2021). Dinamika Pengelolaan Hutan Bersama Masyarakat (Studi Kasus Lmdh Tani Mukti Giri Jaya, Desa Mekarmanik, Kecamatan Cimenyan, Kabupaten Bandung). Jurnal Pemikiran Masyarakat Ilmiah Berwawasan Agribisnis, 7(1), 805.

Hidayat, E. (2020). Oligarki dalam Kekuasaan di Pilkades. Airlangga University Press.

Laswell, H. D. (1950). Power and Society. Yale University Press.

Marliani, L. (2018). Definisi Administrasi Dalam Berbagai Sudut Pandang. Jurnal Fakultas Ilmu Sosial Dan Ilmu Politik Universitas Galuh, 5(4), 17–18.

Muluk, M. R. K. (2007). Menggugat Partisipasi Publik dalam Pemerintahan Daerah: Sebuah Kajian Administrasi Publik dengan pendekatan berpikir sistem. Bayumedia Publishing.

Noviati, A., Banowati, E., & Indrayati, A. (2014). Optimalisasi Peran Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH) Bangun Dalam Meningkatkan Partisipasi Petani di Desa Donorejo. Geo Image (Spatial-Ecological-Regional), 3(1), 1–7.

Perhutani. (2021). Perhutani Tandatangani NKK Kemitraan Kehutanan Di Tangerang. 13 April 2021. https://www.perhutani.co.id/perhutani-tandatangani-nkk-kemitraan-kehutanan-di-tangerang/

Prastyo, E., & Hidayat, K. (2016). Pola Kemitraan Antara Perum Perhutani Dengan Masyarakat Desa Hutan (Studi Kasus Program PKPH di Desa Kucur Dau, Kabupaten Malang). Habitat, 27(3), 139–149.

Purmada, D. K., Wilopo, & Hakim, L. (2016). Pengelolaan Desa Wisata dalam Prespektif Community Based Tourism (Studi Kasus pada Desa Wisata Gubugklakah, Kecamatan Poncokusumo, Kabupaten Malang). Jurnal Administrasi Bisnis, 32(2), 15–22.

Rahmatullah. (2012). Model Kemitraan Pemerintah Dengan Perusahaan Dalam Mengelola Csr: Studi Kasus Di Kota Cilegon. Sosio Informa, 17(1), 36–47.

Rahmina. (2011). Pilihan Skema Pengelolaan Hutan Berbasis Masyarakat Dalam Mitigasi Perubahan Iklim. Kementrian Kehutanan, Indonesia.

Rizal, M. N. Z., Soeaidy, S., & Mindarti, L. I. (2017). Kemitraan Antara KPH Perhutani dan LMDH dalam Menjaga Kelestarian Hutan (Studi pada Desa Jengglungharjo Kecamatan Tanggunggunung Kabupaten Tulungagung ). Jurnal Administrasi Publik (JAP), 2(2), 210–216.

Rosmaladewi, O. (2018). Manajemen Kemitraan Multistakeholder Dalam Pemberdayaan Masyarakat (1st ed.). Deepublish.

Setyawan, D., & Sukman, A. (2020). Pengaruh Abrasi dan Akresi terhadap Keberadaan Hutan Mangrove di Provinsi Banten. Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Provinsi Banten.

Downloads

Published

2022-12-31

How to Cite

Dinamika Kemitraan Antara Perum Perhutani Dengan Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH) Dalam Pelestarian Hutan Mangrove Di Pulo Cangkir Kabupaten Tangerang. (2022). Journal of Social Politics and Governance (JSPG), 4(2), 112-127. https://doi.org/10.24076/jspg.v4i2.936